Sejarah Gunung Rinjani (1): Berhubungan dengan Penyebaran Agama Islam di Lombok

20 April 2024, 06:30 WIB
Gunung Rinjani Lombok/ Instagram/ Eiger Adventure /

Bali.pikiran-rakyat.com – Artikel berikut membahasa asal usul penamaan Gunung Rinjani Lombok dari cerita rakyat.

Pada artikel berikut akan disajikan informasi dalam beberapa bagian terkait sejarah penamaan Gunung Rinjani Lombok, NTB.

Gunung Rinjani Lombok konon dari cerita rakyat dihuni oleh bangsa jin yang beragama Islam dan dipimpin ratu Dewi Anjani.

Baca Juga: Piala Asia U-23: Vietnam Kuatir Jika Malaysia Bisa Berkembang Seperti Timnas Indonesia

Cerita ini dilansir Bali.pikiran-rakyat.com dari dari laman Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

Kisah mengenai Dewi Anjani, yakni sang dewi merupakan seorang putri raja yang tidak diperbolehkan menikah dengan kekasih pilihannya.

kemudian pada suatu tempat, dalam mata air bernama Mandala sang ratu menghilang. Ia berpindah tempat dari alam nyata ke alam gaib.

Baca Juga: Mengenal Monumen Bajra Sandhi: Salah Satu Objek Wisata Sejarah dan Terkenal di Kota Denpasar

Kisah ini terpampang pada pamflet yang berjudul “Cerita Rinjani”.

Selanjutnya, cerita mengenai Dewi Anjani dikisahkan oleh Saroni (guru SD) yang menyatakan bahwa kisah Dewi Anjani berhubungan dengan penyebaran agama Islam di pulau Lombok.

Sekitar abad ke-16 penyebaran agama Islam dilakukan melalui pantai utara Bayan dan dari arah barat sekitar Tanjung.

Baca Juga: Wisata Budaya di Denpasar, Dari Sanggar Hingga Pusat Kesenian di Bali, Nomor 5 Berkaitan Berkaitan dengan Keme

Pembawanya adalah seorang syeikh dari Arab Saudi bernama Nurul Rasyid dengan gelar sufinya Gaoz Abdul Razak.

Dia menetap di Lombok bagian utara, di daerah Bayan.

Gaoz Abdul Razak mengawini Denda Bulan, melahirkan seorang anak bernama Zulkarnaen yang merupakan cikal bakal raja-raja Selaparang.

Baca Juga: Profil Nyoman Giri Prasta Calon Kuat Gubernur Bali, Ini Kisah Hidupnya Sebelum Menjadi Bupati Badung yang Sang

Selanjutnya, Gaoz Abdul Razak menikah dengan Denda Islamiyah dan melahirkan Denda Qomariah yang populer dengan sebutan Dewi Anjani.

Hampir mirip dengan kisah sebelumnya, Saroni menyatakan bahwa Dewi Anjani anak dari Gaoz Abdul Razak, juga menyampaikan bahwa Dewi Anjani adalah anak dari Denda Islamiyah yang merupakan istri pertama Gaoz Abdul Razak.

Sebelumnya Denda Islamiyah disebut Saroni sebagai istri kedua.

Baca Juga: Sudah Tahu Sejarah Pura Tanah Lot! Berkaitan dengan Kedatangan Tokoh dari Jawa ke Bali

Yang berbeda lagi adalah Dewi Anjani pada versi ini memiliki dua orang saudara laki-laki yakni Sayyid Umar dan Sayyid Amir.

Pada versi sebelumnya disampaikan Saroni saudara Dewi Anjani hanya satu orang yakni Zulkarnaen. (*)

 

Editor: Nyoman Askara

Tags

Terkini

Terpopuler