Bali.pikiran-rakyat.com - Perjuangan Pemerintah Kabupaten Mimika, terutama Bupati Eltinus Omaleng, dalam memperoleh 7 persen saham dari PT Freeport Indonesia diharapkan akan memberikan manfaat signifikan bagi daerah setempat. Namun, sampai saat ini perjuangan tersebut tidak jelas ujungnya.
Sebab, seperti dikutip Bali.pikiran-rakyat.com dari akun TikTok@dailipapua, Kamis 18 April 2024, Kepala Badan Pendapatan Daerah Mimika menjelaskan Dwi Cholifah, divestasi saham ini bisa memberikan penerimaan yang besar bagi Kabupaten Mimika, diperkirakan antara Rp 3 triliun hingga Rp 7 triliun.
Baca Juga: Bilamana Rekomendasi Jadi Wakil Gubernur Bali Dampingi Koster? Giri Prasta Beraksi Begini
Baca Juga: Modal Rp 20 Ribu, Bule Cantik Asal Inggris Ini Terkejut Bisa Belanja Banyak Barang di Bali
Hal ini karena Kabupaten Mimika telah ditetapkan mendapatkan alokasi 7 persen dari total 10 persen saham untuk wilayah Papua.
Dengan demikian, jika divestasi ini berhasil direalisasikan, Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Mimika bisa meningkat drastis menjadi sekitar Rp 14 triliun.
Namun, proses divestasi ini masih terkendala di tingkat pusat, terutama oleh Inalum sebagai induk dari PT Freeport Indonesia.
Baca Juga: Koster Pastikan Paket Pilkada Karangasem Dikocok Ulang, Gede Dana Tegas Sampaikan Ini
Baca Juga: Nonton Film di Tepi Pantai Bisa Banget, Jadwal dan Film Tayang di Sunday Beach Club Bali