Bali.pikiran-rakyat.com – Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta dikenal sebagai pemimpin bares dengan sering berbagi hibah di seluruh Bali.
Karena itu pula nama Giri Prasta melambung dan digadang-gadang menjadi calon kuat Gubernur Bali pada Pilkada serentak November 2024.
Tidak sedikit dukungan untuk pria kelahiran 19 Maret 1972 untuk merebut kursi Gubernur Bali. Baik disampaikan secara langsung maupun melalui media baliho.
Baca Juga: Dukungan untuk Rebut Bali 1 Kian Masif, Begini Tanggapan Terbaru Giri Prasta
Namun Giri Prastahingga kini masih menyatakan tak bersedia mencalonkan diri sebagai Gubernur Bali. Beberapa alasan antara lain yang pernah disampaikan adalah:
Pertama, mengaku masih menunggu petunjuk dari Ketua Umum PDI Perjuangan, Hj. Megawati Soekarnoputri dan menghormati kebiasaan partainya yang memberikan kesempatan kedua bagi incumbent.
Sekilas Profesi Orang Tua
Nyoman Giri Prasta terlahir dari pasangan Nyoman Sukarta (alm) yang berprofesi sebagai Mantri (perawat/dokter desa) dan (alm) Ni Ketut Suwiti seorang bidan.
Kedua orang tuanya hijrah dari desa di Kecamatan Kuta Selatan ke kecamatan Petang lalu ditinggal di Desa Pelaga untuk menunaikan tugasnya.
Kata itu, akses atau infrastruktur tidak semulus kini. Dari desa ke desa dihubungkan dengan jalan setapak. Naik turun bukit. Pendapatan masyarakat juga terbatas.
Saat orang tua Giri Prasta menolong warga/pasien tidak jarang tidak mendapat upah uang.
Baca Juga: Giri Prasta Beri Respon Ketika Putra Dijagokan di Pilkada Badung: Dilantik Saja Belum!
Sebagai ucapan terimakasih, warga yang ditolong memberikan hasil bumi, berupa ketela, jagung,rempah-rempah lainnya, hingga ayam pitik (ayam peliharaan). Meski semua itu kadang ditolak.
Giri Prasta terkenang akan hal itu dan sempat menceritakan kisah tersebut dalam suatu pertemuan dengan masyarakat.
Kala giri Prasta kecil,ayam Bima nata ini pun sering diajak untuk ke rumah warga yang menjadi pasien bapak atau ibunya.
Kala itu, Giri Prasta teringat sekitar jam 2 malam ada warga yang membutuhkan pertolongan, ia bersama ibunya pun diangkut menggunakan keranjang menuju rumah pasien.
Karena perjuangan dan pengalamanyang dirasakan itulah, Giri Prasta mengaku mencontoh itu semua.
Hingga kini ia perlahan mewujudkan tekad memberikan pelayanan yangbaik kepada masyarakat. Tidak hanya di bidang kesehatan, dan pendidikan, melainkan semua bidang.
Baca Juga: Bilamana Rekomendasi Jadi Wakil Gubernur Bali Dampingi Koster? Giri Prasta Beraksi Begini
Kini karena pelayanan orangtuanya, salah satu rumah sakit yang baru dibangun di Kecamatan Abiansemal akanmenggunakan nama ibu (Suwiti) sebagai nama rumah sakit.
Biodata Singkat
Nama: I Nyoman Giri Prasta, S.Sos
Lahir : Badung, 19 Maret 1972
Pendidikan: Strata Satu (S1)
Istri : Ni Kadek Seniasih
Anak
1. Diana Putri
2. Bima Nata
3. Sundari Dewi
Ayah :
I Nyoman Sukarta (alm)
Ibu : Ni Ketut Suwiti (alm)
Demikian profil singkat dan biodata Bupati Giri Prasta ***