Network
Bali.pikiran-rakyat.com, Tabanan- Kecelakaan lalu lintas melibatkan dua kendaraan di jalan umum Jurusan Gilimanuk-Denpasar, tepatnya di KM 26,9 Banjar Dinas Mandung, Desa Sembung Gede, Kecamatan Kerambitan, Kabupaten Tabanan.
Kecelakaan ini terjadi pada hari Jumat, 28 Juni 2024, sekitar pukul 05.30 WITA.
Insiden tersebut melibatkan Kendaraan Truk Izusu dengan nomor polisi DK 8750 CS dan Kendaraan Mitsubhisi L300 atau pikap dengan nomor polisi P 9767 VI.
Baca Juga: Beli Revolver di Shopee Rp 7 Juta, Panca Hartawan Didakwa UU Darurat
Tabrakan terjadi saat kendaraan pikap L300 menabrak bagian belakang kendaraan truk Izusu, yang sedang berada di sebelah timur as jalan.
Menurut keterangan yang diperoleh, kondisi jalan pada saat kejadian dalam keadaan lurus, bermarka, cukup lebar, dan arus lalu lintas cukup ramai. Cuaca pada pagi hari itu cerah.
Dalam kecelakaan ini, pengemudi Kendaraan Truck isuzu, Muh Supian Hadi (46 tahun), asal Jembrana, dilaporkan selamat tanpa luka serius. Sementara itu, pengemudi Kendaraan Mitsubhisi L300, Muhamad Nurhayadi (25 tahun), serta penumpangnya, Andri Susanto (33 tahun), mengalami cedera serius.
Baca Juga: Dikira Mahal, Beach Club di Nusa Dua Ini Justru Affordable dari Yang Lain, Inilah CANNA Bali
Sayangnya, Andri Susanto mengalami cidera kepala parah dan meninggal dunia di tempat kejadian sebelum akhirnya dibawa ke RSU Tabanan.
Kasi Humas Polres Tabanan, IPTU I Gusti Made Berata mengatakan, dari keterangan dari saksi mata, kecelakaan terjadi karena pengemudi pikap L300 melaju, dan mendapati Kendaraan Truck Izusu yang tidak bergerak di jalur utama.
Pihaknya, telah menerima laporan, datang ke tempat kejadian, melakukan olah TKP, serta melakukan pemeriksaan terhadap korban yang selamat.
“Jadi, pikap L300 itu menabrak truk yang sedang berada di pinnggir jalan. Menabrak bagian belakangnya,” ucapnya, Sabtu 29 Juni 2024.
Baca Juga: Ke Bali Jangan Hanya Ke Pantai, Hidden Gem Dari Timur Pulau Bali Ini Pasti Bikin Betah
Kata Berata, kerugian materiil akibat kecelakaan ini diperkirakan mencapai Rp. 10.500.000. Saat ini, kepolisian setempat tengah melakukan penyelidikan dan olah tkp.
Demi keselamatan bersama, masyarakat diimbau untuk selalu mematuhi aturan lalu lintas dan memperhatikan kondisi jalan serta kendaraan di sekitar. ***
