Network
Bali.pikiran-rakyat.com - Bagi para pecinta alam dan penggemar keindahan bawah laut, menikmati keseruan berenang bersama lumba-lumba di habitat aslinya merupakan pengalaman yang tak terlupakan.
Salah satu tempat terbaik untuk menikmati aksi lumba-lumba adalah Pantai Lovina di Bali Utara. Pantai ini berjarak 3 jam dari Kota Denpasar, yang merupakan ibu kota Provinsi Bali.
"Agak jauh dari worth banget gaes," sebut admin akun TikTok@brigittaphebe dikutip Bali.pikiran-rakyat.com, Jumat 26 April 2024.
Baca Juga: Minoo Beach Club, Ungasan Bali: Buy 1 Get 1 Free All Day
Baca Juga: Eksplorasi Pantai Gratis dan Cantik di Kawasan BTDC Nusa Dua
Pantai Lovina mungkin tidak setenar pantai-pantai lain di Bali, namun keindahannya tidak kalah memukau.
Terletak di Desa Kalibukbuk, Kabupaten Buleleng, Pantai Lovina menawarkan panorama yang menakjubkan dengan pasir hitamnya yang eksotis.
Hamparan pasir hitam yang membentang luas sepanjang garis pantai adalah pemandangan yang jarang ditemui di tempat lain.
Pasir hitam Pantai Lovina memiliki daya tariknya sendiri. Butiran pasir yang halus dan hitam mengilap memberikan kesan eksotis yang unik.
Baca Juga: Pilkada Badung! Wabup Suiasa Masih Semangat Rebut Kursi Giri Prasta: Pantang Menyerah
Baca Juga: Sadis Bener Nih Cewek Jerman, Ditagih Tunggakan Sewa Malah Cekik Karyawan Villa
Sumber pasir hitam ini berasal dari lava Gunung Agung yang membeku, menciptakan pantai yang unik dan menarik perhatian wisatawan dari seluruh dunia.
Salah satu daya tarik utama Pantai Lovina adalah interaksi langsung dengan lumba-lumba. Untuk melihat aksi lumba-lumba, wisatawan perlu menyewa kapal dan berlayar ke tengah laut pada saat fajar, sekitar pukul 05.30 WITA hingga 07.30 WITA.
Biaya sewa kapal untuk melihat lumba-lumba adalah sekitar Rp 100 ribu per penumpang atau untuk paket satu perahu tradisional Rp 500 ribu. Itu semua sudah lengkap menghandel segala macam keperluan pengunjung.
Baca Juga: Jaksa Agung: Badan Kejaksaan Se-ASEAN Tingkatkan Kolaborasi dan Sinergitas Penegakan Hukum
"Lumba-lumbanya banyak banget gaes, magic banget. Gua pilih yang Rp 500 ribu karena tour private," imbuhnya.
Lumba-lumba cenderung aktif pada pagi hari, dan mereka sering kali muncul di permukaan air untuk bermain dan berenang di sekitar perahu.
Pengalaman melihat gerombolan lumba-lumba melompat di sekitar perahu adalah momen yang tak terlupakan bagi banyak pengunjung.
Waktu terbaik untuk mengunjungi Pantai Lovina adalah antara bulan April hingga Oktober, saat cuaca cenderung cerah dan lumba-lumba lebih aktif.
Baca Juga: Dapat Hibah Rp160 M dari Giri Prasta, Bangli Bakal Punya Sport Center, Justru Badung Belum Punya?
Pada periode ini, peluang untuk melihat lumba-lumba dalam aksi terbaiknya menjadi lebih besar.
Pantai Lovina menyediakan fasilitas parkir yang luas dan tidak dikenakan biaya masuk. Pantai ini buka setiap hari selama 24 jam, sehingga pengunjung dapat menikmati keindahan alamnya kapan saja.
Pantai Lovina adalah destinasi yang sempurna bagi wisatawan yang mencari pengalaman unik berinteraksi dengan lumba-lumba sambil menikmati keindahan pantai yang eksotis.
Dengan pasir hitamnya yang langka dan aksi lumba-lumba yang menakjubkan, Pantai Lovina menawarkan pengalaman yang tak terlupakan bagi semua pengunjungnya. ***
