Unik Kolaborasi Arsitektur Taman Ujung Tempat Peristirahatan Raja Karangasem

27 April 2024, 10:28 WIB
Unik Kolaborasi Arsitektur Taman Ujung Tempat Peristirahatan Raja Karangasem /Instagram

Bali.pikiran-rakyat.com - Satu lagi taman yang begitu indah bekas peninggalan Kerajaan Karangasem, Bali. Yakni Taman Ujung.

Taman luas yang cantik dilengkapi dengan kolam renang yang dibangun hasil kolaborasi arsitek Bali, Tiongkok, dan Belanda.

Kini, Taman Ujung pun dibuka untuk umum dan menjadi salah satu ikon pariwisata di Pulau Dewata.

Baca Juga: Koruptor LPD Bakas Divonis 8 Tahun, Dibebankan Uang Pengganti 9 Miliar

Baca Juga: Banyak Warung dan Spot Sunset Viral, Yuk Healing di Pantai Cemagi

Taman Ujung, yang juga dikenal sebagai Taman Soekasada, memiliki sejarah yang kaya dan menarik.

Pembangunan taman ini dimulai pada tahun 1901 dengan nama Kolam Dirah, sebuah tempat yang awalnya dipercaya sebagai tempat pembuangan bagi praktisi ilmu hitam.

Namun, pada tahun 1909, Raja Karangasem saat itu, I Gusti Bagus Jelantik, mengubahnya menjadi tempat peristirahatan kerajaan.

Baca Juga: Nama Koster Tidak Tidak Sebut Sebagai Calon Gubernur Bali, Giri Prasta: Over Mind dan Berjuang Habis-habisan

Baca Juga: Dipimpin Giri Prasta, DPC PDI Perjuangan Tentukan Sikap di Pilkada Gubernur Bali

Dibantu oleh arsitek Belanda, Van Den Hentz, dan arsitek Tiongkok, Loto Ang, Kolam Dirah berkembang menjadi sebuah taman yang megah.

Proyek ini juga melibatkan arsitek lokal dari Kerajaan Karangasem. Taman ini menjadi saksi bisu dari masa lalu gemilang Kerajaan Karangasem dan menjadi bagian penting dari warisan budaya Bali.

Salah satu daya tarik utama Taman Ujung adalah arsitektur klasiknya yang megah dan keindahan alam di sekitarnya.

Baca Juga: Musrenbang Kejaksaan RI untuk Wujudkan Transformasi Sistem Penuntutan dan Advocaat Generaal

Baca Juga: Sunset Bulat Oranye hanya Ada di Pantai Berawa

Dari area tertinggi taman, pengunjung akan disuguhkan panorama yang memukau, dihiasi dengan pilar-pilar besar tanpa atap.

Dari sini, mata akan dimanjakan dengan pemandangan lautan biru Pantai Ujung yang terpampang di kejauhan.

Selain itu, bukit hijau bernama Bukit Bisbis juga menjadi pemandangan yang mengagumkan dari tempat ini.

Bagi para wisatawan yang tertarik untuk menjelajahi keindahan Taman Ujung, aksesnya cukup mudah.

Baca Juga: 31 Artis dan Kru Film Korea Selatan Diperiksa Imigrasi Bali, Diduga Langgar Izin

Baca Juga: Resmi! PDIP Badung Jaring Nama Non Kader Sebagai Bakal Calon Bupati, Giri Prasta: Nanti Disurvey

Harga tiket masuk sangat terjangkau, hanya 10.000 rupiah per orang, sementara biaya parkir mobil sebesar 5000 rupiah.

Taman Ujung berlokasi di Desa Ujung, Jalan Raya Taman Tumbu, Karangasem, Bali. Dari pusat Denpasar, perjalanan ditempuh dalam sekitar dua jam dengan jarak 70 kilometer.

Di sini juga, banyak spot foto yang menarik. Jadi, tak salah Taman Ujung juga menjadi lokasi foto prewedding yang banyak diminati wisatawan domestik maupun asing.

Jadi, jika kamu sedang berada di Bali, tentu jangan lewatkan momen untuk mengunjungi taman yang dibangun pada era Kerajaan Karangasem. ***

Editor: Pratama

Terkini

Terpopuler